Sebagai contoh di dalam tutorial blog ini, saya sering menggunakan kode “<” dan “>” dalam postingan blog saya. Sebelum menguploadnya (mempublikasikan), saya telah memastikan bahwa kode “<” atau “>” saya tulis dengan benar. Namun apa yang terjadi ketika saya menguploadnya, kode tersebut selalu berubah menjadi efek kode yang berbeda.
Setelah mentok, akhirnya saya memberanikan diri untuk mengontak (chatting) dengan si pemilik blog ADBRITE yang pada waktu itu saya jadikan sebagai bahan referensi blog saya. Dari hasil chatting tersebut, saya baru mengetahui bahwa untuk menghasilkan (sebagai contoh) “<”, kita harus menuliskannya dengan lambang/notasi <. Selengkapnya, dapat dilihat pada tabel berikut ini, karakter / kode dan lambang notasi yang mewakilinya.
Dengan melihat tabel tersebut, maka untuk mendapatkan karakter atau kode yang ada pada kolom sebelah kiri, kita harus menuliskannya dengan notasi yang ada di sebelah kanannya.
Demikian tips kali ini, semoga bermanfaat bagi yang membutuhkannya.
(sumber : blog Kang Rohman & Adbrite)
No comments:
Post a Comment